Candle Tunggal (Spinning Tops) dalam Analisis Teknis :
Lilitan Tunggal (Spinning Tops) adalah jenis pola lilin Jepang yang menunjukkan ketidakpastian dan kebimbangan di pasar. Pola ini ditandai dengan tubuh yang relatif kecil dengan bayangan atas dan bawah yang panjang, yang menunjukkan keseimbangan antara kekuatan penawaran dan permintaan selama sesi. — Karakteristik lilin tunggal: 1. Tubuh kecil: Menunjukkan kedekatan antara harga pembukaan dan penutupan. 2. Bayangan atas dan bawah yang panjang: Menunjukkan bahwa pasar telah mengalami pergerakan besar selama sesi, tetapi tidak ada pihak (pembeli atau penjual) yang dapat mengendalikan. 3. Indikasi frekuensi: Ketika lilin ini muncul dalam arah naik atau turun, itu bisa menjadi indikasi kemungkinan pembalikan atau kelanjutan tren dengan mengamati lilin berikutnya. — penjelasan dalam Analisis Teknis: - Jika muncul setelah tren naik yang kuat, itu bisa menunjukkan lemahnya momentum beli dan kemungkinan pembalikan turun. - Jika muncul setelah tren turun, itu mungkin menunjukkan awal peningkatan kekuatan beli dan kemungkinan pembalikan naik. - Jika muncul dalam kisaran horizontal, itu menunjukkan keadaan ketidakpastian antara pembeli dan penjual.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Candle Tunggal (Spinning Tops) dalam Analisis Teknis :
Lilitan Tunggal (Spinning Tops) adalah jenis pola lilin Jepang yang menunjukkan ketidakpastian dan kebimbangan di pasar. Pola ini ditandai dengan tubuh yang relatif kecil dengan bayangan atas dan bawah yang panjang, yang menunjukkan keseimbangan antara kekuatan penawaran dan permintaan selama sesi.
— Karakteristik lilin tunggal:
1. Tubuh kecil: Menunjukkan kedekatan antara harga pembukaan dan penutupan.
2. Bayangan atas dan bawah yang panjang: Menunjukkan bahwa pasar telah mengalami pergerakan besar selama sesi, tetapi tidak ada pihak (pembeli atau penjual) yang dapat mengendalikan.
3. Indikasi frekuensi: Ketika lilin ini muncul dalam arah naik atau turun, itu bisa menjadi indikasi kemungkinan pembalikan atau kelanjutan tren dengan mengamati lilin berikutnya.
— penjelasan dalam Analisis Teknis:
- Jika muncul setelah tren naik yang kuat, itu bisa menunjukkan lemahnya momentum beli dan kemungkinan pembalikan turun.
- Jika muncul setelah tren turun, itu mungkin menunjukkan awal peningkatan kekuatan beli dan kemungkinan pembalikan naik.
- Jika muncul dalam kisaran horizontal, itu menunjukkan keadaan ketidakpastian antara pembeli dan penjual.