Berita terbaru menunjukkan bahwa hakim pengadilan distrik Illinois, Sharon Johnson Coleman, baru-baru ini membuat keputusan penting dengan menyetujui permohonan Coinbase untuk menangguhkan proses litigasi. Gugatan ini terkait dengan tuduhan bahwa Coinbase melanggar Undang-Undang Privasi Informasi Biometrik negara bagian tersebut.
Dokumen pengadilan menunjukkan bahwa penangguhan ini bertujuan untuk menunggu keputusan dari Pengadilan Banding Sirkuit Ketujuh AS tentang kasus terkait lainnya. Kasus tersebut melibatkan teknologi pengenalan suara yang disediakan oleh Nuance Communications untuk Charles Schwab, dan hasilnya dapat berdampak signifikan pada gugatan Coinbase.
Hakim dalam dokumen persetujuan menyatakan bahwa penangguhan gugatan akan membantu menyederhanakan masalah dan proses peradilan yang relevan, sekaligus mengurangi beban litigasi bagi pengadilan dan pihak-pihak yang terlibat. Dia juga menekankan bahwa keputusan ini tidak akan menyebabkan prasangka yang berlebihan atau kerugian strategis bagi penggugat.
Keputusan ini menyoroti pentingnya dan kompleksitas privasi informasi biometrik di era digital. Seiring perusahaan teknologi terus meluncurkan metode verifikasi identitas yang inovatif, bagaimana mencapai keseimbangan antara kenyamanan dan perlindungan privasi menjadi masalah yang rumit.
Para ahli industri menyatakan bahwa keputusan yang akan dibuat oleh pengadilan banding mungkin akan menetapkan standar baru bagi seluruh industri teknologi dalam menangani data biometrik. Ini tidak hanya berkaitan dengan perkembangan masa depan Coinbase, tetapi juga dapat mempengaruhi kebijakan privasi perusahaan teknologi lainnya yang beroperasi di AS.
Seiring dengan perkembangan situasi, publik dan industri akan memantau secara dekat hasil akhir dari kasus ini, serta dampak mendalam yang mungkin ditimbulkannya terhadap bidang perlindungan privasi digital.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LiquidityOracle
· 16jam yang lalu
Pengadilan benar-benar lambat.
Lihat AsliBalas0
MoneyBurnerSociety
· 16jam yang lalu
Kembali terjebak dalam lubang baru bagi para suckers? Begitu regulasi datang, koin saya langsung mati.
Berita terbaru menunjukkan bahwa hakim pengadilan distrik Illinois, Sharon Johnson Coleman, baru-baru ini membuat keputusan penting dengan menyetujui permohonan Coinbase untuk menangguhkan proses litigasi. Gugatan ini terkait dengan tuduhan bahwa Coinbase melanggar Undang-Undang Privasi Informasi Biometrik negara bagian tersebut.
Dokumen pengadilan menunjukkan bahwa penangguhan ini bertujuan untuk menunggu keputusan dari Pengadilan Banding Sirkuit Ketujuh AS tentang kasus terkait lainnya. Kasus tersebut melibatkan teknologi pengenalan suara yang disediakan oleh Nuance Communications untuk Charles Schwab, dan hasilnya dapat berdampak signifikan pada gugatan Coinbase.
Hakim dalam dokumen persetujuan menyatakan bahwa penangguhan gugatan akan membantu menyederhanakan masalah dan proses peradilan yang relevan, sekaligus mengurangi beban litigasi bagi pengadilan dan pihak-pihak yang terlibat. Dia juga menekankan bahwa keputusan ini tidak akan menyebabkan prasangka yang berlebihan atau kerugian strategis bagi penggugat.
Keputusan ini menyoroti pentingnya dan kompleksitas privasi informasi biometrik di era digital. Seiring perusahaan teknologi terus meluncurkan metode verifikasi identitas yang inovatif, bagaimana mencapai keseimbangan antara kenyamanan dan perlindungan privasi menjadi masalah yang rumit.
Para ahli industri menyatakan bahwa keputusan yang akan dibuat oleh pengadilan banding mungkin akan menetapkan standar baru bagi seluruh industri teknologi dalam menangani data biometrik. Ini tidak hanya berkaitan dengan perkembangan masa depan Coinbase, tetapi juga dapat mempengaruhi kebijakan privasi perusahaan teknologi lainnya yang beroperasi di AS.
Seiring dengan perkembangan situasi, publik dan industri akan memantau secara dekat hasil akhir dari kasus ini, serta dampak mendalam yang mungkin ditimbulkannya terhadap bidang perlindungan privasi digital.