Belakangan ini, pasar Aset Kripto mengalami fenomena yang membingungkan: meskipun terjadi lonjakan short order di pasar kontrak, harga Spot terus naik. Situasi yang tampak kontradiktif ini memicu diskusi yang luas. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai alasan di balik fenomena ini.
Pertama, kita perlu menjelaskan satu konsep kunci: perdagangan kontrak dan perdagangan spot adalah dua pasar yang independen. Perdagangan kontrak pada dasarnya adalah produk derivatif keuangan, di mana peserta melakukan permainan long dan short, dan tidak secara langsung mempengaruhi hubungan penawaran dan permintaan di pasar spot. Sebaliknya, perdagangan spot adalah faktor kunci yang benar-benar menentukan arah pasar.
Jadi, mengapa ada beberapa aset kripto yang mengalami tingkat biaya besar negatif (seperti -1% atau -2%), tetapi harga tetap naik? Fenomena ini mengungkapkan sebuah kebenaran yang pahit: banyak spot mungkin dikendalikan secara ketat oleh pemegang utama. Mereka tidak hanya tidak menjual, tetapi malah terus menambah kepemilikan. Selama pasokan spot tetap ketat, bahkan jika pasar kontrak mengalami banyak short order, sulit untuk mengubah tren harga keseluruhan.
Mari kita ambil contoh untuk menjelaskan situasi ini: Misalkan total koin Aset Kripto tertentu adalah 1000 koin, di mana 990 koin dikuasai oleh pemegang utama. Dalam situasi ini, mereka dapat dengan mudah meningkatkan harga secara bertahap melalui praktik jual beli sendiri. Sementara itu, hanya ada 10 koin yang benar-benar dapat diperdagangkan di pasar, sehingga pengaruh individu kecil dapat dikatakan sangat minim.
Ini juga menjelaskan mengapa beberapa Aset Kripto hanya diperdagangkan di pasar kontrak, dan tidak membuka perdagangan Spot. Karena Spot sepenuhnya dikendalikan, membuat manipulasi harga menjadi relatif mudah.
Oleh karena itu, kita tidak seharusnya terlalu fokus pada jumlah short order di pasar kontrak. Membuka short order tidak sama dengan menjual secara nyata, dan pasar kontrak tidak secara langsung mengendalikan arah harga. Yang benar-benar menentukan arah pasar adalah perdagangan Spot.
Ketika Spot dikendalikan oleh segelintir orang, terlepas dari bagaimana pasar kontrak berfluktuasi, pada akhirnya bisa menjadi alat bagi mereka untuk mendapatkan keuntungan. Bagi investor, memahami mekanisme pasar ini sangat penting, karena dapat membantu membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana.
Di lingkungan pasar saat ini, investor perlu tetap waspada dan memperhatikan perubahan pasokan dan permintaan yang sebenarnya di pasar Spot, bukan hanya mengikuti tampilan pasar kontrak secara membabi buta. Hanya dengan memahami mekanisme operasional pasar secara mendalam, seseorang dapat menemukan pijakan mereka di dunia Aset Kripto yang kompleks dan selalu berubah ini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MEVHunter
· 13jam yang lalu
ngmi... paus memanipulasi spot sambil dumping melalui perps. pola aliran toksik klasik
Lihat AsliBalas0
SerumSquirter
· 13jam yang lalu
Orang yang hanya bermain kontrak adalah para suckers belaka.
Belakangan ini, pasar Aset Kripto mengalami fenomena yang membingungkan: meskipun terjadi lonjakan short order di pasar kontrak, harga Spot terus naik. Situasi yang tampak kontradiktif ini memicu diskusi yang luas. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai alasan di balik fenomena ini.
Pertama, kita perlu menjelaskan satu konsep kunci: perdagangan kontrak dan perdagangan spot adalah dua pasar yang independen. Perdagangan kontrak pada dasarnya adalah produk derivatif keuangan, di mana peserta melakukan permainan long dan short, dan tidak secara langsung mempengaruhi hubungan penawaran dan permintaan di pasar spot. Sebaliknya, perdagangan spot adalah faktor kunci yang benar-benar menentukan arah pasar.
Jadi, mengapa ada beberapa aset kripto yang mengalami tingkat biaya besar negatif (seperti -1% atau -2%), tetapi harga tetap naik? Fenomena ini mengungkapkan sebuah kebenaran yang pahit: banyak spot mungkin dikendalikan secara ketat oleh pemegang utama. Mereka tidak hanya tidak menjual, tetapi malah terus menambah kepemilikan. Selama pasokan spot tetap ketat, bahkan jika pasar kontrak mengalami banyak short order, sulit untuk mengubah tren harga keseluruhan.
Mari kita ambil contoh untuk menjelaskan situasi ini: Misalkan total koin Aset Kripto tertentu adalah 1000 koin, di mana 990 koin dikuasai oleh pemegang utama. Dalam situasi ini, mereka dapat dengan mudah meningkatkan harga secara bertahap melalui praktik jual beli sendiri. Sementara itu, hanya ada 10 koin yang benar-benar dapat diperdagangkan di pasar, sehingga pengaruh individu kecil dapat dikatakan sangat minim.
Ini juga menjelaskan mengapa beberapa Aset Kripto hanya diperdagangkan di pasar kontrak, dan tidak membuka perdagangan Spot. Karena Spot sepenuhnya dikendalikan, membuat manipulasi harga menjadi relatif mudah.
Oleh karena itu, kita tidak seharusnya terlalu fokus pada jumlah short order di pasar kontrak. Membuka short order tidak sama dengan menjual secara nyata, dan pasar kontrak tidak secara langsung mengendalikan arah harga. Yang benar-benar menentukan arah pasar adalah perdagangan Spot.
Ketika Spot dikendalikan oleh segelintir orang, terlepas dari bagaimana pasar kontrak berfluktuasi, pada akhirnya bisa menjadi alat bagi mereka untuk mendapatkan keuntungan. Bagi investor, memahami mekanisme pasar ini sangat penting, karena dapat membantu membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana.
Di lingkungan pasar saat ini, investor perlu tetap waspada dan memperhatikan perubahan pasokan dan permintaan yang sebenarnya di pasar Spot, bukan hanya mengikuti tampilan pasar kontrak secara membabi buta. Hanya dengan memahami mekanisme operasional pasar secara mendalam, seseorang dapat menemukan pijakan mereka di dunia Aset Kripto yang kompleks dan selalu berubah ini.